Mojokerto (transversalmedia) – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari yang akrab di panggil Ning Ita menghadiri vaksinasi massal yang di gelar oleh Partai Golkar Jawa Timur yang bertempatkan di kantor DPD Partai Golkar Kota Mojokerto, jalan Jawa, Kota Mojokerto. Hal ini untuk mendukung program pemerintah mencapai kekebalan komunal, Sabtu (11/9/2021).
Menyasar ke masyarakat umum, ada sebanyak 750 dosis vaksin jenis sinovac disediakan dalam kegiatan yang menggandeng dinas kesehatan setempat tersebut.
Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur M. Sarmuji mengatakan, pihaknya menargetkan 20.000 dosis vaksin yang menyebar untuk vaksinasi di seluruh DPD Kabupaten/Kota di Jawa Timur.
“Partai Golkar Jatim berkomitmen akan terus membantu Pemerintah Provinsi dalam program vaksinasi untuk mempercepat terbentuknya herd immunity. Seluruh DPD Kabupaten/Kota kami gerakkan, seperti halnya yang dilakukan DPD II Partai Golkar Kota Mojokerto yang menargetkan 750 peserta”, ujar Sarmuji.
Anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI ini pun mengapresiasi Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari.
“Apresiasi kami sampaikan kepada Bu Wali (Wali Kota Ika Puspitasari), karena Kota Mojokerto sudah mencapai angka vaksinasi 100 persen. Capaian itu bukan hal yang mudah. Tentu ini karena komitmen Bu Wali supaya masyarakat Kota Mojokerto lebih sehat dan bisa kembali hidup dalam situasi yang normal lagi, meski pun nantinya dalam situasi new normal”, katanya.
Sementara Ning Ita, sapaan karib Wali Kota, meskipun vaksinasi di Kota Mojokerto sudah mencapai 117 persen per tanggal 10 September kemarin, namun perlu upaya menyisir masyarakat yang berdomisili di Kota Mojokerto namun tidak ber-KTP Kota Mojokerto.
“Bagaimana pun juga karena beraktivitas di Kota Mojokerto mereka berpotensi untuk terpapar Covid-19 apabila belum mendapatkan vaksinasi”, katanya.
“Kita tidak berpikir untuk warga kita, tetapi ini program pemerintah RI yang harus didukung dan di support seluruh pemerintah daerah, termasuk partai-partai yang notabene bagian dari pemerintahan untuk mewujudkan herd immunity di Indonesia”, tandasnya.
(Adv/Gon)