Mojokerto (transversalmedia) – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari secara resmi menutup pelatihan tari Sekar Mojo di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto, Jalan Benteng Pancasila No. 244, Kota Mojokerto. Rabu (16/11/2022)
Wali kota yang akrab disapa Ning Ita ini menyampaikan, penutupan pelatihan tari Sekar Mojo merupakan awal untuk menjadikan Kota Mojokerto sebagai kota pariwisata berbasis sejarah dan budaya.
“Penutupan pada sore hari ini sejatinya adalah sebuah awal atas karya yang dihasilkan melalui beberapa kali kurasi untuk menjadikan Kota Mojokerto yang ingin menasbihkan diri sebagai kota wisata berbasis sejarah dan budaya agar memiliki lebih banyak kearifan budaya lokal,”jelasnya.
Ning Ita juga menyampaikan bahwa tari Sekar Mojo sebagai upaya untuk menggali kearifan lokal yang telah dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bersama Dewan Kebudayaan Daerah Kota Mojokerto.
“Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mengawali sebuah kegiatan di bidang seni dan budaya dalam rangka menggali kearifan lokal untuk menjadikan tari sekar mojo sebagai bagian dari khazanah budaya kota mojokerto yang akan terus disebarkan kepada generasi-generasi saat ini dan seterusnya,”tuturnya.
Ia pun berharap tari Sekar Mojo menjadi bagian khazanah budaya kota mojokerto yang akan terus disebarkan kepada generasi yang akan datang, sehingga mereka tetap mencintai dan juga melestarikan apa yang menjadi warisan dari budaya Mojopahit.
Dalam penutupan ini, Kepala Disdikbud Amin Wachid menyampaikan tari Sekar Mojo sebagai salah satu ikhtiar untuk menggali sebuah tarian yang cocok untuk penyambutan. “Tari Sekar Mojo sebagai salah satu ikhtiar kami untuk menemukan, memfasilitasi, mencari kembali tari-tari apa yang kira-kira cocok untuk tari penyambutan,” jelasnya. Ia menambahkan bahwa tari Sekar Mojo ini sudah dikurasi oleh DKD Kota Mojokerto sehingga harapannya dapat mengungkit kembali jejak pariwisata dan kesenian yang ada di Kota Mojokerto.
Pelatihan tari Sekar Mojo ini sudah berlangsung sejak Senin (14/11) lalu dan diikuti oleh 60 siswa SMP baik negeri dan swasta se-Kota Mojokerto. Dan pada sore ini para siswa juga berkesempatan untuk menampilkan tari Sekar Mojo sebagai tarian pembuka serta menampilkan karya seni lukisnya.
Selain menutup pelatihan tari Sekar Mojo, tadi sore Ning Ita juga menyerahkan bantuan perawatan untuk 13 Cagar Budaya yang ada di Kota Mojokerto sebesar 58, 6 juta rupiah.
(Gon)
