Mojokerto (transversalmedia) – Sebanyak 40 peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) angkatan III Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi Daerah Republik Indonesia (Puslatbang KDOD LAN RI) berkunjung untuk belajar ke Pemerintah kota (Pemkot) Mojokerto.
Hal ini disambut hangat di ruang Sabha Mandala Madya oleh pejabat Pemkot Mojokerto, mulai dari Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Heryana Dodik Murtono, S.STP, M.Si), Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Ikromul Yasak S.Sos, MM), Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Choirul Anwar SH, M.Si), Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (dr. Farida Mariana, M.Kes), Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Yusuf Setiawan AP). Kamis (12/9/2024).
Pimpinan Rombongan selaku Kepala Bagian Umum PUSLATBANG KDOD LAN RI, Windra Mariani SH., MH mengungkapkan maksud dan tujuan datang ke Pemerintah kota Mojokerto. “Untuk menggali ilmu pengalaman dan praktik baik yang ada di Pemerintah kota Mojokerto. Dari praktik baik itu nanti akan menemukan mana pengalaman yang terbaik dan kinerja terbaik dan diantara yang ditemukan dilapangan kinerja di organisasi itu”, katanya.
Ia menyambungkan, “Itu akan menemukan standar baru dan mengimprove apa yang perlu ditingkatkan di tempat kerjanya”, lanjutnya.
Selanjutnya, Windra Mariani mengungkapkan alasan untuk belajar di Pemerinta kota Mojokerto. “Tentunya Pemerintah kota Mojokerto itu sangat menarik ya, berbagai inovasi yang ada disini, itu memberikan semangat khususnya kepada hal ini”, tuturnya.
Kepala Bagian Umum PUSLATBANG KDOD LAN RI ini menegaskan, memberikan semangat khususnya peserta kali ini, karena di Pemkot Mojokerto mempunyai banyak inovasi. “167 inovasi, hal itu mendapat apresiasi 2 tahun berturut-turut maka sudah selayaknya kami belajar di Pemerintah kota Mojokerto”, ungkapnya.
Selanjutnya, ia berjanji akan datang ke kota Mojokerto dengan pejabatnya yang sangat ramah tamah terhadap para tamu untuk belajar berinovasi.
Sementara itu, sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Heryana Dodik Murtono S.STP, M.Si, mengatakan prinsip Pemerintah kota Mojokerto melakukan inovasi ini untuk melayani masyarakat. “Syukur alhamdulilah kalau inovasi yang ada di Pemerintah kota Mojokerto bisa menjadi inspirasi atau daerah kota dan kabupaten atau yang lain agar kita sama-sama maju bersama dalam melayani masyarakat”, katanya.
Maka dengan itu, Pemkot Mojokerto juga akan belajar inovasi dari daerah ke daerah yang lain supaya Pemkot Mojokerto lebih komprehensif.
Sedangkan, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Ikromul Yasak S.Sos, MM mengatakan kunjungan para tamu PKA angkatan III Puslatbang KDOD LAN RI ke kota Mojokerto dilakukan selama 4 hari 3 malam. “Yang dimulai dari hari rabu tanggal 11 sampai dengan 14 september 2024”, katanya.
Dari 40 peserta itu sendiri adalah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (1 orang), Bawaslu Provinsi Kalimantan Timur (2 orang), Pemerintah Kota Samarinda Kaltim (4 orang), Pemerintah Kota Bontang Kaltim (8 orang), Pemerintah Kab. Kutai Kartanegara Kaltim (6 orang), Pemerintah Kab. Kutai Timur Kaltim (4 orang), Pemerintah Kab. PPU Kaltim (4 orang), Pemerintah Kab. Kutai Barat Kaltim (4 orang), Pemerintah Kab. Mahakam Ulu Kaltim (3 orang), Pemerintah Kab. Tana Tidung Kaltara (2 orang), Pemerintah Kab. Tabalong Kalsel (2 orang).
“Semua peserta itu nantinya belajar 4 titik instansi, yaitu : Dinkes PPKB, Dinsos P3A, Kominfo, Dispendukcapil”, pungkasnya.
(Gon)
