Mojokerto (transversalmedia) – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono bersama Wakil Ketua DPRD II Jatim (H Hidayat S.Ag, MSi), dan Forkopimda kota Mojokerto melakukan takziah ke rumah korban terseret ombak di Pantai Drini Jogjakarta dari siswa SMP Negeri 7 Mojokerto.
Mengawali kedatangannya di kediaman Alm. Rifky Yoeda Pratama di Perumahan The Suam Residence Blok N Nomor 06, Kedundung, Magersari, Kota Mojokerto. Bela sungkawa ini disampaikan, Pj Gubernur kepada pihak keluarga korban. Selain itu, ia juga memberikan santunan sebagai bentuk dukungan moril dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
“Kami atas nama Gubernur , pemerintah ikut prihatin, duka cita atas kejadian ini. Musibah dari Allah SWT kita harus terima dulu ini kemudian kita evaluasi faktor – faktornya”, kata Adhy Karyono. Kamis (30/1/2024).
Selanjutnya akan melakukan evaluasi terhadap program outing class agar lebih memperhatikan aspek keselamatan, terutama dalam menentukan destinasi.
“Kami akan minta bukan hanya Mojokerto tapi semuanya kita imbau untuk para kepala sekolah agar bisa memperhatikan hal-hal seperti ini”, tegasnya.
Kedepannya outing class lebih memperhatikan keamanan dan pengawasan terhadap siswa selama kegiatan benar-benar diperhatikan.
“Tentu terkait dengan securitynya, bagaimana anak-anak bisa bermain dengan aman di tempat yang memang ada pendampingnya dan sebagainya, itu dipastikan”, ujarnya.
Sebagai bentuk kepedulian, Adhy memastikan bahwa pemerintah telah memberikan santunan kepada keluarga korban.
“Kita seperti biasa tugas dari pemerintah, pertama kami tidak sekedar untuk hadir menemui keluarga. Kita juga memberikan santunan untuk yang meninggal karena bencana itu Rp10 juta plus bantuan-bantuan lainnya. Dan juga tadi ada dari bantuan dari anggota DPD provinsi, Rp5 juta. Itu yang mudah-mudahan bukan dari angkanya, tapi ini bagian dari rasa prihatin kami untuk meringankan”, pungkasnya.
(Gon)