Mojokerto (transversalmedia) – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) kota Mojokerto, Ruby Hartoyo S Sos MM melakukan peninjauan di lapangan, demi persiapan program Makan Bergizi Gratis (MBG) tahun 2025. Peninjauan itu bersama dengan Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) dr. Farida Mariana M.Kes dilakukan di dapur umum Sekar Catering, Lingkungan Karanglo, kelurahan Wates, kecamatan Magersari, kota Mojokerto.
Kepala Dikbud kota Mojokerto, Ruby Hartoyo mengatakan sebelum pelaksanaan dilakukan MBG, Pemkot Mojokerto melakukan peninjauan di dapur umum dahulu. “Ia memastikan, sanggup melayani 2.900 anak per hari. Dan ini sudah ditinjau oleh Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) dari PGN. “Dan kita lihat tadi bahwa persiapan dapur dan persiapan packing baik area 1 dan area 2 mudah-mudahan kalau 2.900 bisa terpenuhi.
Estimasi pelaksanaan akan dilaksanakan pada tanggal 3 Februari 2025. Yang insyaallah akan bisa dilaksanakan untuk kota Mojokerto. Kita pengecekan di dapur MBG, dengan kapasitas sebanyak 2900 porsi. Insyaallah bisa persiapan sudah ditinjau SPPI”, katanya. Senin (20/1/2025).
Untuk pelaksanaan di kota Mojokerto, sementara ini tahap evaluasi pertama yaitu selama 3 bulan menyasar di 2.900. Untuk TK yaitu 60 anak, SD 800 lebih anak, SMP 800 anak lebih, SMA 1.290-an anak dan kemudian pondok pesantren.
“Untuk yang berdekatan dapur umum melayani sekitar 2.900 siswa dan pondok pesantren, jadi satu”, tuturnya.
Sedangkan, Owner Sekar Catering, Devi Anggraini menjelaskan persiapan program makan bergizi gratis ini. “Kita untuk program ini memakai jasa koki, satu tim ada 5 orang. Ditambah lagi dengan pekerja yang kita rekrut dari daerah sini jumlahnya 32 orang”, jelasnya.
(Gon)