Mojokerto (transversalmedia) – Selamat kepada Abiedama Fahrezi dan Jesika Putri Pratama yang telah memenangkan juara pertama putra putri Duta Genre 2022, sekaligus selamat juga kepada Dimas Rizki Saputra dan Al Hayyu Namira juara kedua putra putri Duta Genre. Pelaksanaan ini diselenggarakan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) kota Mojokerto yang turut mensupport ajang gengsi diselenggarakan Sunrise Mall. Sabtu (3/9/2022).
Kepala Dinkes PPKB Kota Mojokerto, dr. Triastutik Sri Prastini, Sp.A menyebutkan generasi berencana adalah program yang dikembangkan oleh pemerintah dalam rangka untuk mempersiapkan generasi remaja ini agar mereka mempersiapkan keluarga yang berencana bagi kalangan remaja.
“Sebagaimana mereka mempersiapkan usia pernikahan secara dewasa menghindari pernikahan usia dini. Karena mereka juga mempersiapkan pendidikan yang lebih baik untuk masa depan yang gemilang. Serta bagaimana mereka untuk merencanakan siklus karena mereka betul-betul untuk menyongsong pernikahan”, katanya.
Dokter spesialis anak ini juga mengatakan generasi berencana atau genre ini sebagai wadah untuk mengembangkan karakter para remaja. “Tentu perlu ditentukan upaya-upaya dengan tujuan agar mereka menjadi generasi remaja yang betul-betul generasi yang bermartabat, tangguh sehingga mereka bisa berkontribusi pada pembangunan yang tangguh kepada bangsa dan negara kita”, jelasnya.
Untuk pengembangan pusat informasi dan konseling remaja (PIK-R) diperlukan figur motivator oleh karena itulah pada kesempatan inilah akan dipilihnya para figur motivator para motivator duta genre, “Mereka inilah yang menjadi peluru kita yang akan menjadi corong kita, tentunya untuk masalah-masalah kesehatan dimana mereka nanti akan berkomunikasi di antara para remaja kita dari jangkauan mereka”, pungkasnya.
“Diharapkan Duta Genre ketika kalian terpilih menjadi duta genre artinya tidak menjadi duta itupun tidak jadi masalah, saya titipkan pada kalian jadilah motivator, jadilah model di antara para remaja, karena kalianlah yang akan menjadi peluru kami, pada dinas kesehatan tentunya”, pesannya.
Sementara itu, Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari dalam sambutannya, mengatakan, di dalam ajang pemilihan putra-putri motivator sebagai figur teladan diharapkan menjadi motivator bagi kalangan remaja sebayanya, maka duta genre ini harus memiliki kemampuan dalam beberapa hal.
“Kemampuan komunikasinya harus bagus sebagai motivator, tugas utamanya akan mengajak rekan-rekan sebayanya untuk bisa memahami bagaimana bagi remaja yang aktif, produktif namun tetap pada koridor yang sehat yang tidak terpapar kenakalan pada remaja, penyalahgunaan narkoba dan juga pernikahan dini, yang dipastikan masa depan menjadi suram karena cita-cita sulit terwujud apabila kita jatuh pada pernikahan dini”, katanya.
Dibutuhkan genre memiliki komunikasi yang baik serta wawasan yang luas dengan tingkat yang lebih, diskusi harus hidup dan solusi harus bisa mengatasi dan ditiru oleh rekan-rekan sebayanya.
“Kedepan saya ingin Dinkes PPKB kota Mojokerto melalui duta genre ini mampu mewujudkan outcome, untuk mewujudkan generasi yang berkualitas dengan menekan angka kenakalan remaja”, pungkasnya.
(Gon)