Mojokerto (transvrsalmedia) – Memasuki adaptasi kebiasaan baru, Pemerintah Kota Mojokerto bersama Polres Kota dan TNI bersinergi memperketat protokol kesehatan di area publik yang sering kali dikunjungi oleh masyarakat. Salah satunya dengan meresmikan Sunrise mall sebagai mall tangguh dalam rangka persiapan menghadapai new normal life atau tatanan kehidupan baru bagi warga Mojokerto.
Peresmian mall tangguh di Jalan Benteng Pancasila tersebut, dilaunching langsung oleh Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Kapolresta AKBP Deddy Supriadi serta segenap anggota Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Mall tangguh merupakan pasar modern atau swalayan yang telah menetapkan protokol kesehatan secara ketat dan telah bersertifikat dari Gugus Tugas Covid-19, Jumat (26/6/2020).
Setelah tiga bulan terdampak pandemi Covid-19. Sunrise Mall sebagai satu-satunya Mall di Mojokerto, akhirnya ditetapkan sebagai Mall Tangguh Covid-19. Dalam sambutannya, Walikota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Forkopimda menyampaikan, Sunrise Mall merupakan percontohan sektor tangguh Covid-19 di kota Mojokerto. Diharapkan pihak pengelola Mall, disiplin menerapkan SOP protokol pencegahan Covid-19. Tujuannya, untuk melindungi kesehatan masyarakat dan memutus rantai penyebaran virus Covid-19.
“Sertifikat mall tangguh ini semoga menjadi motivasi bagi pengelola dan pengunjung atau customer untuk lebih taat disiplin melaksanakan protokol kesehatan. Dan selamat untuk Sunrise Mall, yang telah ditetapkan menjadi mall tangguh, semoga dapat bersinergi bersama pemerintah daerah dalam meningkatkan kesehatan warga kota, SDMnya kuat, ekonomi hebat, masyarakat sejahtera dan bermartabat,” jelas Ning Ita, yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas.
Sementara itu, Direktur Sunrise Mall, Silvya Setiawan mengatakan, pihaknya bersyukur aktivitas ekonomi bisa kembali berjalan meski dengan New Normal. Pihaknya komitmen menjalankan arahan pemerintah selama New Normal, dengan penerapan Protokol kesehatan secara ketat. Diantaranya mewajibkan pemakaian masker dan face shield untuk semua karyawan, pengecekan suhu tubuh, menyediakan hand sanitizer dan masker bagi pengunjung, penerapan physical distancing dan mencegah kerumunan, hingga menyiapkan ruang isolasi.
“Fungsi ruang isolasi, jika ada pengunjung yang suhu tubuhnya di atas 173 derajat celcius. Akan diarahkan ke ruang isolasi untuk istirahat selama 5 menit. Kemudian di cek ulang, jika suhu tubuhnya tetap tinggi. Maka dengan terpaksa pengunjung dilarang masuk Mall,” tegasnya.
Selain itu, pengelola Sunrise Mall juga rutin melakukan pembersihan fasilitas yang ada dengan disinfektan dan cairan pembasmi virus maupun bakteri. Seperti di handel excavator, lift, ruang tunggu hingga Toilet.
(Gon)
