Mojokerto (transversalmedia) – Wali kota Mojokerto Ika Puspitasari mengingatkan bahwa di musim curah hujan yang tinggi ini, untuk tetap waspada terhadap berbagai penyakit yang salah satunya adalah demam berdarah dengue (DBD) dan demam berdarah (DD).
Hal ini diungkapkan Wali Kota Mojokerto sapaan akrab Ning Ita saat menggelar apel pagi yang secara rutin yang ia pimpin langsung di halaman Laboratorium UPT Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota Mojokerto di Jl. HOS Cokro Aminoto 58, Kelurahan Balongsari, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB). Senin (24/01/2022).
Dalam pengarahannya, Wali kota yang kerap disapa Ning Ita ini menyampaikan apresiasinya atas capaian Kota Mojokerto sebagai daerah dengan angka stunting terendah se Jawa Timur.
“Mohon ini menjadi perhatian kita bersama, bagaimana mengupayakan secara optimal peran aktif seluruh kader motivator”, kata Ning Ita.
Disampaikan di hadapan jajaran di Dinkes, P2KB kota Mojokerto, meningkatkan angka penyakit degeneratif yang mulai menjangkit anak-anak usia belasan di tengah meningkatnya industri makanan.
“Kami ingin ada sebuah formulasi yang bisa dibuat oleh Dinas Kesehatan dalam rangka memberikan edukasi dan penekanan terkait pola hidup sehat karena memang saat ini industri makanan tidak bisa kita bendung perkembangannya yang luar biasa pesat”, jelasnya.
Ia menambahkan bahwa penyakit degeneratif tidak akan terjadi jika diimbangi dengan pemahaman generasi muda, pemahaman masyarakat terkait makan sehat. “Bagaimana menentukan pola makan pola hidup ini tentu implikasinya tidak akan sedrastis yang terjadi saat ini. Minimal kita bisa menekan tidak terjadi peningkatan jumlah anak-anak kita generasi muda yang terjangkit beberapa penyakit degeneratif khususnya yang paling banyak ini adalah diabetes melitus”, jelasnya.
Disamping itu Ning Ita juga menyapa siswa dari TK. Asisyiyah Kota Mojokerto yang sedang mengikuti vaksinasi anak.
(Gon)