Mojokerto (transversalmedia) – Mochamad Harun SH, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mojokerto ditunjuk sebagai bakal calon (balon) Wali Kota Mojokerto tahun 2024 mendatang. Hal ini diungkapkan Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur, H. Hidayat S.Ag., MS.i usai konsolidasi Perempuan Indonesia Raya (PIRA) kota Mojokerto yang disambung sosialisasi wawasan kebangsaan yang bertemakan ‘Peningkatan Peran Perempuan dalam Partisipasi Politik Pemilu 2024’, di Klasik World Cafe, Minggu (30/10/2022).
“Terus terang saja arahan ketua DPD, pemilihan Wali Kota atau pilwali kota Mojokerto, Perintah ketua DPD kita usung kader kita, syarat pribadi saya mendukung Pak Harun sebagai calon Wali Kota Mojokerto”, katanya.
Hidayat menjelaskan sebelumnya Partai Gerindra sudah mengusung Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari yang berduet dengan Alm. Ahmad Rizal Zakaria pada saat pencalonan pilwali periode 2018-2023.
“Kesimpulan arahan Ketua DPD Kota Mojokerto adalah, hari ini Wali Kota Mojokerto beda standar politiknya sehingga tidak mungkin lagi mengusung Wali Kota Mojokerto.
Menurut Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) 10 DPD Partai Gerindra Jatim ini, Mochamad Harun sudah berpengalaman dalam di bidang politik dan legislatif sehingga ia layak maju dan memenangkan Pilwali Kota Mojokerto. “Beliau sudah berpengalaman di legislatif dua periode dan aktif menjadi lembaga-lembaga sosial yang luar biasa, selama memimpin di Partai Gerindra progresnya sungguh luar biasa, problem kota kedepan bisa menjadi lebih baik”, tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra kota Mojokerto, Mochamad Harun SH menyatakan kesiapan atas ditunjuknya sebagai bakal calon pemilihan Wali Kota Mojokerto melalui pengusungan partai Gerindra pada tahun 2024 mendatang. “Terima kasih kepercayaan yang diberikan DPD merupakan kesempatan untuk diwujudkan”, katanya/
Dengan mewujudkan kepercayaan tersebut, DPC mempunyai target menduduki lima kursi di DPRD kota Mojokerto. “Saat ini Gerindra hanya dua kursi di DPRD Kota Mojokerto. Pada Pileg 2024 kita targetkan lima kursi agar bisa mengusung calon wali kota sendiri tanpa koalisi”, ungkapnya.
Ia pun mempertegas, apapun hasilnya Pileg 2024 dirinya tetap akan mencalonkan sebagai Wali Kota. “Apapun hasilnya, baik berkoalisi maupun tidak, saya tetap mencalonkan”, tegasnya.
(Gon)
