Mojokerto (transversalmedia) – Ada catatan penting bagi dunia pendidikan, Pemerintah kota Mojokerto melalui dinas pendidikan dan kebudayaan (P & K) telah memberi 5 fasilitas gratis bagi siswa baru. Hal ini disampaikan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat sosialisasi penerimaan peserta didik baru tahun 2023.
Sosialisasi ini turut mengundang 2 kepala sekolah Taman Kanak-Kanak Negeri, 9 Kepala Sekolah Dasar Negeri/Swasta, 64 Kepala SMP Negeri / Swasta Di Kota, serta 5 perwakilan pengawas sekolah TK/SD/SMP, Negeri Maupun Swasta Di Kota Mojokerto. Dan menghadirkan narasumber dari telkom/account manager government enterprise system.
Pemerintah Kota Mojokerto adalah mewujudkan SDM berkualitas melalui peningkatan akses dan kualitas pendidikan. maka dari itu, pendidikan menjadi salah satu sektor esensial, faktor penting yang berkontribusi terhadap peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM) kota Mojokerto. Semakin baik kualitas pendidikan di suatu daerah, semakin baik pula kualitas sumber daya manusianya.
“PPDB sudah berjalan ini untuk skema online sudah tahun ke 5, artinya ini sesuatu yang rutin kita laksanakan setiap tahun dan saya yakin ini sudah tahun ke 5 pasti kendala-kendala yang kita hadapi di tahun pelaksanaan yang awal dulu bisa kita antisipasi lebih dini sehingga saya bisa optimis sehingga akan berjalan dengan baik dan lancar”, kata Wali Kota yang akrab dipanggil Ning Ita. Senin (22/5/2023)
Dari tahun ini, Pemkot telah memberi fasilitas istimewa bagi yang siswa yang ber KTP dan berdomisili di kota Mojokerto yang dimana fasilitas menarik tersebut. Yakni ; biaya pendidikan gratis, peralatan sekolah gratis, seragam gratis, sepatu gratis dan angkutan sekolah gratis.
“Sebelum daftar ulang, insya Allah tanggal 3 Juli Ibu Wali Kota akan menyerahkan sepatu, tas dan seragam”, jelasnya.
Ning Ita menyebut untuk PPDB tahun ini, ia memberikan ruang apresiasi kepada para siswa di bidang keagamaan yakni hafiz Qur’an.
“Kalau dulu kan ada apresiasi dari jalur di bidang olahraga, ditunjukkan dengan sertifikasi prestasi olahraga. Nah untuk saat ini, kita tambah prestasi di bidang keagamaan bagi hafiz-hafizah Qur’an. Jadi anak-anak yang mampu menghafalkan Al Qur’an, anak-anak yang memiliki kemampuan khusus dan itu jumlahnya sangat terbatas”, katanya.
Perlu diketahui, dari jalur jalur pendaftaran PPDB terdiri dari beberapa jenis diantaranya:
1) Zonasi,
2) Afirmasi (diperuntukkan bagi keluarga kurang mampu/disabilitas),
3) Perpindahan tugas orang tua/wali,
4) Memiliki prestasi (kejuaraan akademik/non akademik), dan
5) Golden ticket (diperuntukkan bagi hafidz/hafidzah qur’an).
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 1 tahun 2021 tentang penerimaan peserta didik baru pada taman kanak-kanak, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, dan sekolah menengah kejuruan, ppdb harus dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel dan tanpa diskriminasi.
(Gon)
