Ning Ita Sampaikan Visi Misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mojokerto Di Paripurna DPRD Kota Mojokerto

Mojokerto (transversalmedia) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Mojokerto melaksanakan serah terima jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mojokerto dan rapat paripurna penyampaian visi misi Walikota dan Wakil Walikota 2025-2030, di kantor DPRD kota Mojokerto, ruang rapat paripurna, jalan Surodinawan. Rabu (5/3/2025).

Tampak hadir, Gubernur Jawa Timur ( Dr. H.C Hj. Khofifah Indar Parawansa), Wali Kota Mojokerto (Hj Ika Puspitasari SE) dan Wakil Wali Kota Mojokerto (Dr. Rachman Sidharta Arisandi S.I.P., M.Si), Danrem 082/Citra Panca Yudha Jaya (Kolonel Inf Batara Alex Bulo, S. Hub. Int., M. Hub. Int), Pimpinan DPRD kota Mojokerto,  Pj. Wali Kota Mojokerto Periode 2023-2025 (Moh Ali Kuncoro STTP MSi), Dandim 0815 Mojokerto (Letkol Inf Rully Noriza S.I.P., M.I.P), Kapolresta Mojokerto ( AKBP Daniel Somanonasa Marunduri S.I.K., M.H), Kajari kota Mojokerto (Bobby Ruswin S.H., M.H),  Ketua Pengadilan Negeri Mojokerto (Ida Ayu Sri Adriyanthi Astuti Widja S.H., M.H), Sekdakot Mojokerto (Gaguk Tri Prasetyo ATD MM), para pimpinan Partai politik kota Mojokerto.

Pelaksanaan rapat kali ini dipimpin langsung Ketua DPRD kota Mojokerto, Ery Purwanti. Dan mengatakan dalam serangkaian rapat paripurna penyampaian visi misi Wali Kota dan Wakil Wali kota Mojokerto, dengan masa jabatan 2025-2030.

“Sebagaimana yang telah kita ketahui bersama, bahwa pada tanggal 20 Februari 2025, ditempat Ibu kota Jakarta telah dilaksanakan pelantikan kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih. Hasil Pilkada serentak tahun 2024 oleh Presiden RI dan sebagai tindak lanjut diatas telah dilaksanakan sertijab Wali kota dan Wakil Walikota Mojokerto yang dirangkaikan dengan visi misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mojokerto masa jabatan 2025-2030”, katanya.

Ketua DPRD kota Mojokerto, Ery Purwanti mengajak semua para undangan untuk mendengarkan visi misi Wali Kota dan wakil Walikota Mojokerto. 

Selanjutnya, Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari menyapa salam kepada para undangan yang hadir. 

“Sungguh menjadi kehormatan dan kebanggaan bagi kami untuk dapat menerima amanah memimpin kembali kota Mojokerto untuk lima tahun kedepan. Saya bersama Wakil Wali kota Mojokerto secara pribadi menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang sekali lagi memberikan amanah dan kepercayaan kepada kami untuk memimpin dan membangun kota mojokerto yang kita cintai ini”, katanya.

Selanjutnya, Ika Puspitasari yang akrab dipanggil Ning Ita juga menyampaikan terima kasih kepada Pj. Wali kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro STTP MSi atas pengabdian, atas dedikasinya selama 1 tahun 2 bulan yang telah beliau curahkan untuk kota Mojokerto.

Dai visi misinya, ini adalah kelanjutan dari sebuah perjalanan panjang membangun kota Mojokerto. “Saya bersama wakil wali kota mojokerto, tidak datang dengan janji membuat perubahan yang instan, namun kami datang dengan komitmen yang kuat untuk mengabdi bagi masyarakat, mendengar dari masyarakat, berkolaborasi dan belajar dari banyak elemen masyarakat”, ungkapnya.

Ia menjelaskan kota Mojokerto ini tidak bisa dibangun oleh dirinya saja, Kota Mojokerto adalah milik kita semua, “Rumah kita bersama sehingga dengan kebersamaan dan kolaborasi yang harmonis, kita bisa membawa kota Mojokerto ini ke arah yang lebih baik. Kami bertekad untuk menjadi pemimpin yang dekat dengan masyarakat, berupaya mendengarkan setiap aspirasi yang disampaikan, serta membangun komunikasi yang baik dengan seluruh stakeholder yang ada”, jelasnya.

Pemerintah kota Mojokerto akan bergerak cepat untuk mencari solusi atas berbagai persoalan, memastikan setiap kebijakan yang diambil adalah kebijakan yang berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat dan menghadirkan pemerintah yang bekerja untuk masyarakat.

“Kami akan menghadirkan konsep pemerintahan yang gesit atau agile government sehingga akan lebih cepat dalam mengantisipasi segala dinamika yang terjadi dan lebih tepat dalam mencari solusi atas permasalahan yang terjadi. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini saya mengajak seluruh jajaran pemerintah kota mojokerto, baik ASN maupun non ASN untuk menjaga profesionalisme, meningkatkan dedikasi dan menguatkan semangat pengabdian kepada masyarakat”, tuturnya.

“Dengan berpedoman pada arah kebijakan periode pertama RPJPD kota Mojokerto tahun 2025-2045 yakni penguatan pondasi pembangunan, maka saya ingin kita semua bergerak selaras dalam satu semangat, satu visi yaitu: terwujudnya kota Mojokerto maju, berdaya saing, berkarakter, sejahtera dan berkelanjutan”, paparnya.

adapun dalam pencapaian visi tersebut, telah ditetapkan 5 (lima) misi yang kami sebut panca cita yang juga diselaraskan dengan misi asta cita bapak Presiden Prabowo Subianto, yakni:

– misi 1 : peningkatan sumber daya manusia (SDM), melalui pembentukan sdm yang berkarakter, unggul, berdaya saing dengan cara pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan dengan program unggulan Mojokerto cerdas, Mojokerto berprestasi, misi ini selaras dengan asta cita keempat yakni memperkuat pembangunan sdm, sains dan teknologi, pendidikan, kesehatan prestasi olahraga, kesetaraan gender, penguatan perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas;

– misi 2 : ketahanan sosial dan budaya, melalui upaya pengentasan kemiskinan, peningkatan kesejahteraan sosial, mendorong terwujudnya masyarakat yang berbudaya, kesetaraan gender dan memperkecil ketimpangan sosial dengan program unggulan mojokerto berbudaya, mojokerto guyub dan mojokerto tentram dan sudah selaras dengan asta cita ke delapan yakni memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan alam dan budaya, serta peningkatan toleransi antar umat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur;

– misi 3 : peningkatan ekonomi, yaitu produktivitas ekonomi yang diarahkan pada peningkatan daya saing, pemberdayaan ekonomi kerakyatan dan optimalisasi sektor unggulan dengan program teknologi, pendidikan, kesehatan prestasi olahraga, kesetaraan gender, penguatan perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas; – misi 2 : ketahanan sosial dan budaya, melalui upaya pengentasan kemiskinan, peningkatan kesejahteraan sosial, mendorong terwujudnya masyarakat yang berbudaya, kesetaraan gender dan memperkecil ketimpangan sosial dengan program unggulan mojokerto berbudaya, mojokerto guyub dan mojokerto tentram dan sudah selaras dengan asta cita ke delapan yakni memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan alam dan budaya, serta peningkatan toleransi antar umat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur; – misi 3 : peningkatan ekonomi, yaitu produktivitas ekonomi yang diarahkan pada peningkatan daya saing, pemberdayaan ekonomi kerakyatan dan optimalisasi sektor unggulan dengan program

misi 5 : pembangunan infrastruktur dan lingkungan, menuju terciptanya infrastruktur yang terintegrasi, berkelanjutan berwawasan lingkungan yang memiliki ketahanan bencana sebagai pemenuhan infrastruktur publik dengan program unggulan mojokerto asri dan mojokerto digitalisasi dan telah kami selaraskan dengan asta cita keenam, yakni membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.

Selain itu dalam pelaksanaan pembangunan kota mojokerto, tidak bisa lepas dari program yang menjadi kebijakan pembangunan nasional, antara lain:

– penguatan SDM, pendidikan dan kesehatan; – pemberian makanan bergizi gratis (MBG); – pemeriksaan kesehatan gratis; – pencegahan stunting dan kemiskinan ekstrim; – pengendalian inflasi; – peningkatan pertumbuhan ekonomi; – dukungan swasembada pangan; dan – pengembangan industri kerajinan dan memfasilitasi dalam mempromosikan dan memasarkan hasil industri kerajinan UMKM; – penyediaan rumah murah bersanitasi baik; – pembangunan infrastrutkur yang menjadi proyek strategis nasional.

(Adv/Gon)

Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terpopuler