Mojokerto (transversalmedia) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Mojokerto menyampaikan aspirasinya di saat mengawali giat reses pertama DPRD kota Mojokerto tahun 2025.
Dari awal kegiatan reses ini, Ketua DPRD kota Mojokerto, Ery Purwanti turut mengundang PWI di tempat Cafe Barkum jalan Pekayon, kecamatan Kranggan. Jumat sore (14/3/2025).
Hal ini pertama kali, giat reses mengundang PWI yang dilibatkan untuk membangun kota Mojokerto.
Politisi PDI Perjuangan ini, menjelaskan yang mana giat reses ini bertujuan membangun kota Mojokerto melalui pokok-pokok pikiran. Bukan hanya itu saja, kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi serta upaya dalam menyerap aspirasi dari masyarakat khususnya dari awak media. “Tujuannya untuk menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan sahabat-sahabat semua”, katanya.
Tokoh legislatif ini, menekankan pentingnya peran media dalam menjaga transparansi dan keseimbangan informasi di tengah masyarakat.
“Kami ingin menjalin komunikasi yang lebih erat dengan media agar tidak ada sekat antara DPRD dan insan pers. Media adalah mitra strategis dalam pembangunan dan penyampaian informasi yang objektif kepada masyarakat,” ujar Ery.
Ia juga mengakui bahwa media lebih dulu mengetahui perkembangan isu di masyarakat, karena langsung berada di lapangan.
Oleh karena itu, ia mengajak wartawan untuk melaporkan temuan-temuan penting yang perlu ditindaklanjuti oleh DPRD.
“Jika ada isu atau permasalahan di masyarakat, laporkan kepada saya. Kami di DPRD akan membahasnya bersama pemerintah daerah untuk mencari solusi terbaik,” tambahnya.
Ery juga menjelaskan terkait Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 terkait Efisiensi Belanja.
“Dalam Inpres tersebut mengamanatkan pemotongan 50 persen anggaran perjalanan dinas. APBD Kota Mojokerto sendiri mencapai Rp1 triliun lebih. PAD Kota Mojokerto sebesar Rp300 miliar, sedang Rp700 miliar adalah transfer dari pusat’, tuturnya.
Dari dana PAD Rp 300 miliar, 149 miliar tidak bisa digunakan pemanfaatannya, secara otomatis hanya ada anggaran sebesar Rp 151 miliar untuk belanja Kota Mojokerto.
“Saat ini, kami masih menunggu juklak dan juknis terkait Inpres Nomor 1 Tahun 2025 dari pemerintah pusat. Sehingga dari forum ini, kami berharap ada gagasan dan ide dari rekan-rekan media. Di sini kita bisa sharing untuk membangun sinergi antara DPRD dengan media di Kota Mojokerto”, harapnya.
Sementara itu, Ketua PWI Mojokerto, Aminudin Ilham menyambut baik reses yang digelar Ketua DPRD Kota Mojokerto, Ery Purwanti yang turut mendengarkan aspirasi dari orang-orang jurnalistik. “Reses DPRD dengan media ini merupakan yang pertama di Mojokerto. Kedepan kami berharap kegiatan seperti ini bisa dilanjutkan sehingga sinergi antara awak media dan DPRD bisa terjalin”, pungkasnya.
(Gon)