Mojokerto (transversalmedia) – Secara simbolis, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Mojokerto telah menyalurkan bantuan perlengkapan alat sekolah secara gratis. Hal ini, menunjukkan komitmennya mendukung atas kepedulian terhadap anak-anak untuk bisa bersekolah.
Ribuan siswa sekolah dari tingkat SD dan SMP nantinya akan dibagikan ke sekolah masing-masing. Dukungan ini berupa seragam, sepatu, dan alat tulis.
Dengan tema, ‘Kegiatan Sosialisasi Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Dana BOSDA dan Penyerahan Secara Simbolis Bantuan Perlengkapan Siswa Bagi Siswa Baru Jenjang TK, SD/MI, SMP/MTs tahun 2025’, Wali Kota Mojokerto menyerahkan bantuan tersebut di ruang Sabha Mandala Madya, Balai Pemkot Mojokerto, jalan Gajah Mada. Jumat (18/7/2025).
“Ini adalah bagian dari komitmen kita bersama untuk menghantarkan anak-anak Mojokerto menjadi generasi yang cerdas dan berdaya saing. Kami ingin memastikan bahwa tidak ada anak yang tertinggal hanya karena keterbatasan ekonomi”, Kata Wali Kota Mojokerto yang akrab dipanggil Ning Ita.
Pada tahun ajaran 2025/2026 ini, bantuan perlengkapan sekolah yang diberikan sebanyak 5.641 paket meliputi satu pasang sepatu sekolah, tiga stel seragam lengkap, tas sekolah, serta perlengkapan alat tulis. Selain itu, Pemkot Mojokerto juga menganggarkan dana BOSDA untuk jenjang TK, SD, SMP sebesar Rp.28.071.397.860.
Tak hanya berhenti di jenjang yang menjadi kewenangan pemerintah kota, Pemkot Mojokerto juga menunjukkan kepeduliannya kepada siswa SMA sederajat, meskipun kewenangannya berada di tangan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Ning Ita menjelaskan bahwa pihaknya tetap memberikan dukungan melalui skema beasiswa.
“Untuk anak-anak yang ada di jenjang pendidikan SMA dan yang sederajat, khususnya yang berasal dari keluarga tidak mampu, bisa mengajukan bantuan ke Dinas Sosial. Kami akan terus bersinergi dengan Baznas Kota Mojokerto dan Forum CSR Kota Mojokerto agar bantuan pendidikan bisa tetap diberikan,” jelasnya.
Ning Ita berharap berbagai upaya yang dilakukan ini akan berdampak pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Mojokerto secara bertahap setiap tahun.
“Karena dengan peningkatan setiap tahunnya, hal ini menunjukkan bahwa kinerja kita juga meningkat,” tutupnya.
Program bantuan perlengkapan sekolah gratis yang diberikan setiap tahun ajaran baru ini menjadi bukti nyata kepedulian Pemerintah Kota Mojokerto dalam membangun masa depan generasi muda yang lebih baik melalui pendidikan.
(Gon)