Antisipasi Lonjakan Harga, Diskopukmperindag Kota Mojokerto Gelar Pasar Murah

Mojokerto (transversalmedia) – Pemerintah kota Mojokerto melalui Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag) menggelar operasi pasar murah (pasrah). Hal ini bertujuan mengantisipasi per lonjakan harga sembilan bahan pokok (sembako) yang terus meningkat.

Pelaksanaan pasrah dibagi menjadi 3 tempat yakni ; halaman kantor kecamatan Prajuritkulon ada sebanyak 200 kupon yang dilaksanakan pada hari ini rabu (22/2/2023), hari kamis (23/2/2023) digelar di halaman kantor kecamatan Magersari ada sebanyak 300 kupon, sedangkan yang terakhir di halaman kantor kecamatan Kranggan sebanyak 200 kupon.  

“Hal ini dengan maksud pemerataan yang sebelumnya terpusat di pasar tanjung anyar”, kata Kabid Perdagangan Diskopukmperindag kota Mojokerto, Heri Setiyawan SE MSi.

Menurut Heri, ada berbagai aneka sembako sembako yang dijual, “Beras medium IR 64 Rp 43.500 / 5 kg, tepung terigu Rp 12.000 / 1 kg, Minyak Sofia Rp 17.000 / liter atau Rp 33.500 / 2 liter”, tuturnya.

“Ada berbagai komoditas yang kami siapkan adalah terutama beras, kalau di musim pasaran musim baru dimulai pertengahan akhir musim maret, beras medium sudah tinggi di petani di harga konsumen pun diatas HET, produk tambahan ada minyak dan tepung’, jelasnya.

Sebelumnya, berawal dari sidak yang dilakukan utusan gubernur Jatim, dimana ditemukan harga beras Rp 11.000 / kg, itu yang biasa dan premium ada harga Rp 12.000 per kilo. “Untuk itu kami siapkan program RPK (Rumah Pangan Kita) program dari bulog yang dimana nanti beras nya akan disuplai oleh bulog dengan harga yang sudah ditentukan oleh pemerintah”, katanya.

“Ini disediakan untuk umum,  meskipun itu perbatasan antara jombang dan Mojokerto boleh beli, karena operasi pasar di Jombang yang dipusatkan Tembelang pasar besar kalau di perbatasan lebih dekatnya di Mojokerto”, pungkasnya.

(Gon)

Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terpopuler