Mojokerto (transversalmedia) – Pj Wali Kota Mojokerto, Mohammad Ali Kuncoro telah memimpin apel perdananya di halaman balai Kota Mojokerto. Ia berpesan dihadapan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto untuk menjaga netralitasnya dalam menyambut di pemilu tahun 2024.
“Saya hanya menyampaikan arahan Gubernur Jawa Timur, Bu Khofifah, biasanya tugas penjabat itu meneruskan apa yang dicapai oleh pejabat sebelumnya”, katanya saat melakukan wawancara dengan transversal media. Senin (11/12/2023).
Ia berkomitmen untuk menjaga kesejahteraan pegawai di lingkungan pemerintah kota Mojokerto dan masyarakat.
“Semua penekanan itu harus tumbuh berkembang, ketika perekonomian tumbuh dan berkembang maka berdampak kepada tingkat kesejahteraan masyarakat”, jelasnya.
Yang dimana angka kemiskinan itu harus turun. Bukan hanya itu saja ia juga tetap berupaya menurunkan gizi buruk yaitu stunting.
“Angka kemiskinan akan turun stunting juga akan terkendali. Inflasi juga bisa terkendali. Seluruh programnya itu harus memiliki buah pertumbuhan khususnya perekonomian dan itu nantinya akan berdampak kepada yang lain”, tuturnya.
Kepala Dinas Kepemudaan dan olahraga Provinsi Jatim ini juga menyampaikan di tahun politik tahun 2024 supaya ASN tetap menjaga marwah untuk netral.
“Karena ini jelang pemilu diharapkan netralitas ASN tetap dijaga agar pemilu berjalan dengan baik, angka partisipasi pemilih lebih meningkat”, sambungnya.
Pada saat apel itu sendiri berpesan, “Terima kasih banyak atas segala dedikasi dan pengabdian untuk Kota Mojokerto. Jangan pernah lelah untuk mencintai Kota Mojokerto”, pungkasnya.
(Gon)