Mojokerto (transversalmedia) – Puskesmas Kedundung kota Mojokerto terpaksa di tutup sementara karena tenaga medisnya dinyatakan positif Covid-19, untuk itu tidak menerima layanan kesehatan sementara.

Penutupan puskesmas di sana dilakukan sampai 6 hari. Yang pastinya tanggal 12 – 18 September 2020. 

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Gaguk Tri Prasetya membenarkan jika Puskesmas Kedundung telah dihentikan sementara untuk layanan kesehatan. “Iya, karena ada 1 bidan yang positif sejak 8 September, domisili kabupaten Mojokerto, sudah disterilisasi dan di tracing hasilnya 4 orang dilakukan SWAB”, ujar Kepala Dishub kota Mojokerto ini.

Sementara untuk tenaga medisnya yang terpapar corona itu sendiri, telah dilakukan isolasi mandiri. 

Sekedar informasi, untuk masalah semua pelayanan kesehatan (rawat inap, persalinan, dan ke gawat daruratan) selanjutnya telah dialihkan ke Puskesmas Kranggan. Untuk pelayanan rawat inap, persalinan, dan kegawat daruratan dialihkan ke Puskesmas Blooto atau Rumah sakit terdekat.

(Gon)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here