Mojokerto (transversalmedia) – Lembaga legislatif atau DPRD Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan reses atau yang dikenal serap aspirasi masyarakat bagi seluruh pimpinan dan anggota. Kali ini H. Hidayat dari Fraksi Partai Gerindra menggelar reses di rumah pribadi Wakil Walikota Mojokerto, Ahmad Rizal Zakaria yang juga menjabat sebagai ketua DPC Partai Gerindra kota Mojokerto, yang terletak di kelurahan Pulorejo, kota Mojokerto. Dengan dihadiri 100 orang. Rabu (11/11/2020).
Kali ini, keluh kesah apa yang disampaikan uneg-uneg warga Kranggan kota Mojokerto yang meminta untuk disediakan mobil ambulans, untuk mengangkut orang meninggal (jenazah) dari rumah duka ke kuburan. Pasalnya, jarak dari rumah duka ke kuburan yang ada di wilayah Kabupaten Mojokerto cukup jauh hingga mencapai lima kilometer.
“Lingkungan Kranggan tempat kami tinggal dan sejumlah lingkungan lainnnya tidak memiliki tanah kuburan di Kota Mojokerto, tanah kuburan kami berada di Losari yang masuk wilayah Kabupaten Mojokerto. Jarak antara Kranggan dan Losari mencapai hingga lima kilometer”, Mustofa Kamal, Warga Kranggan Kota Mojokerto.
Jika ada warga yang meninggal, lanjutnya, maka jenazahnya diangkut dengan kereta jenazah yang didorong dengan cepat oleh warga. “Pernah sandal saya sampai putus. Untuk itu, saya mohon agar disediakan mobil ambulans untuk mengangkut jenazah, entah disediakan pemerintah atau partai. Kalau supirnya, saya siap, gratis,” katanya.
Menanggapi permintaan tersebut, Ahmad Rizal Zakaria yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mojokerto mengatakan, pihaknya sudah pernah mengadakan simulasi mobil jenazah. “Banyak kendalanya. Di Kota Mojokerto banyak gang-gang sempit dimana becak saja tidak masuk. Kalau mobil jenazah tidak efektif,” katanya.
Karena banyak gang-gang sempit, lanjutnya, RSUD Wahidin Sudirohusodo menyediakan sepeda motor ambulans untuk mengantar dokter jika ada orang sakit di gang sempit. “Kalau yang sakit dibawa ke rumah sakit, mobil ambulans kan tidak bisa masuk. Daripada ribet, dokternya saja yang datang dengan diantar sepeda motor,” imbuhnya.
Sementara itu, Hidayat memberikan solusi kepada warga setempat, pada awal tahun 2021 nanti Partai Gerindra akan menyediakan mobil layanan sosial. “Kalau mobil jenazah nantinya hanya bisa untuk mengangkut orang mati tapi kalau mobil layanan sosial tidak hanya untuk orang meninggal tapi bisa juga untuk keperluan lainnya”, ucap anggota Komisi D ini.
Selain itu, ada beberapa aspirasi yang disampaikan masyarakat. Terkait banjir misalnya, Hidayat mengatakan jika mengatasi banjir merupakan kampanye dari Partai Gerindra. “Banyak yang sudah dilakukan baik oleh Pemkot Mojokerto maupun Pemprov Jawa Timur, diantaranya melakukan normalisasi sungai dengan mengeruk lumpur”, jelasnya.
(Gon)
